KENDALIKAN MULUTMU

Bersyukurlah kalau ada yang menghina kamu, jangan lah membalas dengan hinaan lagi, karena Tuhan mengatakan"pembalasan adalah bagian Tuhan".

by Oc

Memang shock atau kaget jika kita menerima hinaan yang begitu menyakitkan, tetapi percayalah dibalik hinaan yang kamu terima itu akan menjadikan orang yang menghina itu akan menerima upahnya sendiri, jadi berilah maaf pada orang itu supaya kamu sendiri bisa hidup dengan tenang, jadikan hinaan itu untuk motivasi dalam pengendalian diri.

Saya juga tidak pernah terpikirkan kalau saya di hina orang yang tidak saya kenal, kadang saya kaget dengan semua perkataan yang tidak pernah saya pikirkan itu di tuduhkankan pada saya, ini lah kata-kata hinaan yang pernah keluar diri mulut seseorang :

• Saya di bilangnya LONTE, lonte adalah perempuan yang melacurkan diri hanya untuk uang. dan yang jelas saya bukan lonte, saya memiliih pekerjaan yang halal, dan saya masih dalam tuntunan Tuhan dalam mencari nafkah.
• Saya di  bilang SINTING, sudah jelas saya masih bisa berkatakan kebenaran Tuhan.
• Saya di bilang MUNAFIK, memang saya bukan orang benar, tetapi kenapa kalau saya munafik orang yang menghina saya masih saja mau berhubungan dengan saya.
• Saya juga di hina kalau saya pantasnya tinggal di Taman Safari dengan sodara saya, taman safari adalah tempat binatang/kebun binatang yang ada di Cisarua. Begitu kejamkah perkataan itu dengan menyamakan saya dan keluarga saya adalah binatang?
• Ada juga orang yang menghina saya ANJING,
• Ada juga yang bilang saya BANGSAT
• Ada juga yang bilang saya KURANG AJAR
• Ada juga yang bilang saya TIDAK TAU DIRI.

saya memang bukan orang baik,bukan orang suci,saya tidak malu menulis di blog ini tentang perkataan hinaan yang pernah saya terima, tetapi saya tidak akan menyebutkan nama orang itu, karena saya tau orang itu begitu tulus dalam menghina saya.

saya manusia biasa yang kaget terima hinaan itu, dan saya tidak pernah mengerti mengapa mulut begitu lancar menghina orang tanpa beralasan, kesabaran saya ada  batasnya untuk semua itu, saya tidak membalas dengan hinaan, tapi saya katakan kelak suatu saat saya bertemu dengan orang saya hanya ingin berikan pelajaran yang sangat berharga.

entahlah kenapa saya tidak dendam or  membalas hinaan dengan orang itu.yang saya tau dalam diri saya dan semoga ini benar, bahwa didalam hati ini masih ada kasih Allah dalam diri saya dan biarlah mulut saya tidak akan pernah bisa menghina yang bisa menyakitkan perasaan orang.

Mungkin kalau orang lain yang menerima hinaan diatas dan orang itu tidak bisa mengendalikan diri, saya percaya keributan bahkan pertumpahan darahpun bisa terjadi.

Jadi hati-hati dalam mengendalikan mulut, ada juga dengan mulut bisa mendatangkan kebaikkan ada juga dengan mulut bisa mencelakai orang itu.